Teknologi lama yang dianggap baru dan sebenarnya bisa menjadi salah satu solusi menekan konsumsi bahan bakar terutama sepeda motor.
Bila kita melihat dan menggunakan honda vario yang sudah dilengkapi ACG / Alternating Current Generator ( maap bukannya promosi ), dimana motor starter konvensional berbasis carbon brush untuk membangkitkan magnet dalam rotor starter tidak digunakan lagi, tetapi memanfaatkan rangkaian elektronik FET untuk mengubah rangkaian alternator menjadi motor starter atau biasa disebut rangkaian BLDC / Brush Less DC motor / motor DC tanpa carbon brush. Na motor yang dilengkapi dengan starter jenis ACG ini bisa di paksa bekerja terus menerus membantu meringankan beban motor bakar baik di kerjakan secara otomatis ataupun manual baik menggunakan micro controller atau saklar manual. tapi akan lebih baik jika yang mengontrol adalah microcontroller, jadi pada saat kapasitas aki lemah, microcontroller akan merubah motor menjadi alternator untuk mengisi aki, dan setelah aki penuh akan dirubah menjadi motor listrik / penggerak tambahan ( biasa disebut hybrid ).
Dari sini masih ada kelemahan yaitu kapasitas aki standar yang kecil, solusinya ada penambahan jumlah aki lebih banyak , tambah 4 atau 5 aki, masukkan saja di bagasi atau modifikasi tempat untuk aki tambahan.
Setelah tambah aki muncul lagi masalah bagaimana dengan pengisiannya, jika jumlah aki banyak secara otomatis dibutuhkan waktu yang lama untuk mengisi penuh semua aki. ya betul sekali, kendaraan yang kita gunakan kan biasanya paling hanya sebentar, maka kita bisa menambahkan perangkat tambahan di luar kendaraan semacam SPB ( stasiun pengisian batere ) di kantor atau dirumah yang dibuat menggunakan solar sell untuk menghasilkan listrik ( nilai + tidak menggunakan bahan bakar fosil ) yang bisa kita hubungkan ke motor kira pada saat motor kita tidak digunakan. untuk jarak jauh pihak komersil bisa menyediakan jasa penggantian batry yang tentu saja sudah disepakati spesifikasi batry atau aki yang bisa digunakan untuk semua motor.
untuk motor2 lama bisa mengkonversi alternatornya menjadi tipe ACG ( motor lama pun bisa menjadi hybrid ), Solutif Bukan? untuk mengurangi konsumsi bahan bakar dan pasti muncul usaha baru ( penggantian batry ), penjualan solar sell meningkat dll
Dari sini masih ada kelemahan yaitu kapasitas aki standar yang kecil, solusinya ada penambahan jumlah aki lebih banyak , tambah 4 atau 5 aki, masukkan saja di bagasi atau modifikasi tempat untuk aki tambahan.
konsep Swicthing
Setelah tambah aki muncul lagi masalah bagaimana dengan pengisiannya, jika jumlah aki banyak secara otomatis dibutuhkan waktu yang lama untuk mengisi penuh semua aki. ya betul sekali, kendaraan yang kita gunakan kan biasanya paling hanya sebentar, maka kita bisa menambahkan perangkat tambahan di luar kendaraan semacam SPB ( stasiun pengisian batere ) di kantor atau dirumah yang dibuat menggunakan solar sell untuk menghasilkan listrik ( nilai + tidak menggunakan bahan bakar fosil ) yang bisa kita hubungkan ke motor kira pada saat motor kita tidak digunakan. untuk jarak jauh pihak komersil bisa menyediakan jasa penggantian batry yang tentu saja sudah disepakati spesifikasi batry atau aki yang bisa digunakan untuk semua motor.
untuk motor2 lama bisa mengkonversi alternatornya menjadi tipe ACG ( motor lama pun bisa menjadi hybrid ), Solutif Bukan? untuk mengurangi konsumsi bahan bakar dan pasti muncul usaha baru ( penggantian batry ), penjualan solar sell meningkat dll
No comments:
Post a Comment